Jumat, 17 Oktober 2014

Adaptasi Fisiologi

Pengertian Adaptasi Fisiologi - Apa itu Adaptasi Fisiologi? Bagaimana Adaptasi Fisiologi pada Hewan, Tumbuhan maupun Manusia? Artikel ini akan memberikan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Pengertian Adaptasi Fisiologi

Adaptasi Fisiologi merupakan upaya penyesuaian fungsi alat-alat tubuh pada makhluk hidup terhadap lingkungannya. Biasanya adaptasi fisiologi melibatkan zat-zat tertentu untuk membantu proses metabolisme tubuh. Adaptasi fisiologi dapat terjadi pada semua makhluk hidup yang ada di bumi baik hewan, tumbuhan, maupun manusia.

Adaptasi Fisiologi Pada Hewan

1). Herbivora
Sapi dan Kambing yang termasuk jenis hewan herbivora(pemakan tumbuhan) memiliki enzim sesulase yang dapat membantu usus dalam mencerna rumput atau daun yang mengandung banyak serat (selulosa). Enzim Selulase dihasilkan oleh zat mikrooganisme yang terdapat pada rumen.

Adaptasi Fisiologi Pada Sapi
Adaptasi Fisiologi Pada Sapi

2). Pengisap Darah
Nyamuk dan Kutu merupakan hewan pengisap darah. Pada umumnya hewan pengisap darah memiliki Zat Antikoagulan(anti pembeku darah). Zat ini berfungsi agar darah yang dihisapnya tidak membeku dan tetap mencair.

3). Ikan
Adaptasi fisiologi pada ikan air tawar adalah meminum sedikit air dan mengeluarkan banyak urine yang encer. Sedangkan pada ikan air laut meminum banyak air dan mengeluarkan sedikit urine yang pekat.

Adaptasi Fisiologi Pada Manusia

1). Manusia
Pada manusia, jumlah eritrosit yang ada pada darah berbeda-beda dan tergantung pada tempat tinggalnya. Manusia yang tinggal di dataran tinggi cenderung memiliki jumlah eritrosit yang lebih banyak daripada manusia yang hidup di dataran rendah. Hal ini dikarenakan kadar oksigen dipegunungan jauh lebih sedikit sehingga dibutuhkan Hb (hemoglobin) yang lebih banyak untuk mengikat oksigen. Apabila hemoglobin yang dibutuhkan banyak, maka jumlah eritrosit juga akan meningkat.

Adaptasi Fisiologi Pada Hewan

1). Tumbuhan Berbau
Tumbuhan mawar memiliki bau yang khas untuk memikat serangga dan membantu penyerbukannya.

2). Tumbuhan Berbunga
Tumbuhan berbunga memiliki nektar yang bertujuan untuk memikat serangga dan membantu penyerbukannya. Contoh pada bunga sepatu.

3). Menghambat Pertumbuhan Tanaman Lain
Tumbuhan seperti cemara dan sukun memiliki metabolit sekunder berupa alelopati yang berfungsi untuk menghambat pertumbuhan tanaman lain yang ada di sekitarnya.
Adaptasi Fisiologi
4/ 5
Oleh